"Tampaknya tidak masuk akal untuk hengkang setelah memenangi gelar bersama mereka."
"Tetapi di atas semua itu, tujuan pertama saya adalah memiliki proyek yang paling kompetitif."
"Yamaha pada saat itu gagal mencapai hal tersebut."
Sebenarnya, tinggal satu langkah lagi buat Quartararo untuk meninggalkan Yamaha.
Namun, El Diablo berubah pikiran setelah gelaran MotoGP Spanyol 2022.
"Di Jerez saya sudah siap untuk meninggalkan Yamaha, tetapi mereka mengajukan proyek yang saya sukai," imbuhnya.
"Mereka merekrut teknisi yang bekerja sangat keras pada mesin untuk tahun depan dan saya sangat nyaman dengan M1," pungkasnya.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar