Senna bahkan sempat mengiringi safety car dan memintanya untuk melaju lebih cepat.
Balapan akhirnya dimulai lagi pada lap 6 di mana Senna dengan cepat mengambil posisi pemimpin lomba.
Di lap 7 saat memasuki tikungan Tamburello, mobil Senna keluar dari trayek dengan kecepatan 307 km/jam.
Senna mencoba mengerem tetapi mobilnya kemudian menghantam tembok beton dalam kecepatan 211 km/jam.
Roda kanan dan suspensi mobil melayang ke kokpit dan menghantam sisi kanan helm Senna.
Bendera merah dikibarkan menyusul kecelakaan tersebut.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Tolak Berperang kecuali Atas Nama Allah, Semua Sabuk Juara Muhammad Ali Dicopot
Perlu beberapa menit sampai tubuh Ayrton Senna bisa dikeluarkan dari mobil oleh tim medis.
Saat diberi perawatan darurat di pinggir mobil, Senna sudah kehilangan sekitar 90% darahnya karena arteri di kepalanya robek.
Sejumlah pecahan mobil menembus helm Senna dan melukai kepala sang legenda F1.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar