Poin-poin Penting
- Amerika Serikat dan China silih berganti memimpin klasemen medali Olimpiade Paris 2024.
- Eko Yuli Irawan tetap optimistis di kelas 61 kg walau dikepung atlet China dan Amerika Serikat.
JUARA.NET - Amerika Serikat dan China tampaknya sudah tak terhentikan di dua teratas klasemen medali Olimpiade Paris 2024, atlet mereka bahkan mengepung Eko Yuli Irawan dalam perebutan emas hari ini.
Lima hari menjelang penutupan Olimpiade Paris 2024, AS dan China makin mengokohkan diri mereka sebagai dua negara unstoppable dalam pengumpulan medali emas.
Hingga Rabu (7/8/2024) pukul 07.30 WIB, AS telah kembali menguasai puncak klasemen medali dengan 24 emas, sedangkan China 22 emas.
Australia tertinggal jauh di urutan ketiga dengan 14 emas, diikuti Prancis 13 dan Inggris 12.
AS melonjak melalu cabang andalan atletik yang telah menyumbang 5 emas.
Namun, yang paling fenomenal dari negeri adidaya itu adalah sumbangan renang sebanyak 8 emas.
China unggul di senam dan menembak, masing-masing 5 emas.
Baca Juga: Tas Manajer Tim Bulu Tangkis Indonesia Dicuri di Paris, Kas PBSI Turut Raib
Pada hari ini pukul 20.00 WIB di Paris Expo Porte de Versailles, atlet angkat besi kedua negara raksasa itu sangat berpotensi menambah emas melalui Hampton Morris dan Li Fabin.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Olympics.com, Kompas.id |
Komentar